Peningkatan efisiensi energy bangunan untuk menekan emisi CO2

  • Peningkatan efisiensi energy bangunan untuk menekan emisi CO2Peningkatan efisiensi energy bangunan untuk menekan emisi CO2
Bagikan:Share to FacebookShare to TwitterShare to LinkedIn

 

December 2020

 

Bangunan adalah penyumbang utama emisi CO2. Penelitian menunjukkan bahwa bangunan dan proyek konstruksi merupakan penyumbang utama emisi CO2 pada tingkat global dan menyumbang 39 persen dari total emisi. Mempertimbangkan hal ini dan untuk mengatasi berbagai isu keberlanjutan, serta untuk memenuhi target pemerintah dalam menekan polusi, efisiensi energi bangunan perlu ditinjau kembali.

Efisiensi energi adalah langkah awal dari terciptanya bangunan ramah lingkungan. Sertifikasi bangunan ramah lingkungan akan diberikan oleh badan yang berwenang (seperti Otoritas Bangunan dan Konstruksi di Singapura) dengan mempertimbangkan aspek-aspek seperti efisiensi energi, efisiensi air, praktik ramah lingkungan, dan inovasi (termasuk daur ulang dan penggunaan sensor untuk mengelola penggunaan energi). Perusahaan-perusahaan juga dapat mempertimbangkan pemanfaatan tenaga surya sebagai sumber energi untuk bangunan agar dapat menikmati penghematan biaya dan menghasilkan jejak karbon yang lebih rendah.

Manfaat going green / ramah lingkungan. Selain lebih ramah lingkungan dan memenuhi tujuan Tata Kelola Lingkungan, Sosial, dan Perusahaan (ESG), bangunan ramah lingkungan juga memungkinkan kita membayar biaya operasional yang lebih rendah, memperoleh nilai modal yang lebih tinggi, serta menyediakan lingkungan yang lebih baik bagi mereka yang bekerja atau tinggal di dalamnya. Studi menunjukkan bahwa potensi penghematan biaya dari bangunan ramah lingkungan dapat mencapai hingga 37 persen untuk bangunan kantor dan 17 persen untuk properti ritel. Sejalan dengan hal itu, ada juga kemungkinan kenaikan nilai modal dari bangunan ramah lingkungan sebesar lebih dari 2 persen berdasarkan pendapatan bersih yang lebih tinggi.

Insentif pemerintah. Dengan adanya dorongan menciptakan keberlanjutan, pemerintah daerah telah menawarkan insentif bagi pemilik bangunan untuk go green atau membuatnya lebih ramah lingkungan. Hal tersebut mencakup antara lain insentif pendanaan bersama, tunjangan pajak investasi hijau, serta pembebasan bea masuk untuk perusahaan dalam bisnis energi terbarukan dan efisiensi energi.

Jika perusahaan Anda ingin memulai beralih untuk mengubah bangunan kantor Anda menjadi bangunan ramah lingkungan atau untuk meningkatkan efisiensi energi bangunan, Anda dapat menghubungi kami disini untuk informasi lebih lanjut.

Klik tombol untuk membaca Perspektif Industri selengkapnya.

Unduh